Laman

Assalamu'alaikum Wr. Wb..
Maturnuwun...Sudah meluangkan waktu membuka blog ini. Semoga apa yang dibaca dapat bermanfaat, Amin...

Selasa, 22 Januari 2013

Manfaat Kesehatan Lidah Buaya

Sejak zaman dahulu kala, lidah buaya sudah menjadi solusi ajaib untuk mengatasi berbagai masalah kesehatan tanpa efek samping. Dan di era modern ini, ahli gizi dan ahli kesehatan telah meneliti esensi vital dari tumbuhan ini.
Sebagai tanaman non-toksin, lidah buaya banyak ditanam sebagai tanaman hias dan tanaman obat tradisional. Yuk, simak 5 kegunaan dari lidah buaya berikut ini, seperti dikutip Zeenews.com:
1. Keuntungan bagi perawatan kulit: Lidah buaya memiliki manfaat yang menakjubkan untuk kulit. Hanya dengan mengoleskan sedikit gel lidah buaya, Anda bisa mecerahkan kulit Anda dengan sempurna. Ini juga ampuh meringankan sengatan dari matahari. Tak hanya itu, ini juga membantu dalam menyembuhkan lepuh akibat gigitan serangga eczema etcetera.
2. Membantu menyembuhkan masalah pencernaan: Jus lidah buaya membantu banyak dalam mendetoksifikasi dan meningkatkan proses pencernaan. Jus dan gel aloe vera membantu dalam memerangi sembelit, sindrom iritasi usus, mulas dan iritasi saluran pencernaan lainnya, karena aloe vera merupakan obat pencahar yang baik.
3. Membantu meningkatkan kekebalan tubuh: Tanaman lidah buaya merupakan sumber yang kaya akan vitamin seperti Vitamin A, B1, B2, B6, B12, C, dan E, asam folat, dan Niacin. Jadi, konsumsi lidah buaya setiap hari mampu meningkatkan sistem pertahanan tubuh sehingga melindungi Anda dari segala jenis stres oksidatif.
4. Membantu mengendalikan diabetes: Lidah buaya bila dikonsumsi baik dalam bentuk jus atau gel, berfungsi sebagai obat tradisional untuk mengobati diabetes, karena membantu dalam menjaga kadar gula darah.
5. Obat untuk jerawat: Tanaman lidah buaya memiliki sifat anti-inflamasi yang membantu menyembuhkan masalah jerawat. Bila dioleskan pada kulit yang terkena jerawat, lidah buaya bisa menyembuhkan bekas luka dan mengurangi kemerahan. Aloe vera juga bisa diaplikasikan secara langsung ke kulit melalui gel, krim dan lotion untuk menyembuhkan jerawat.
Peringatan: Dianjurkan untuk meminta nasihat medis profesional atau ahli gizi sebelum mengonsumsi lidah buaya secara internal. Juga, suplemen lidah buaya tidak dianjurkan untuk wanita yang sedang hamil atau menyusui.

 http://duniafitnes.com/news/inilah-5-manfaat-kesehatan-dari-lidah-buaya.html

Manfaat Peppermint

Peppermint telah lama dikenal karena rasanya yang unik dan memiliki sifat obat yang menenangkan. Peppermint juga punya banyak manfaat kesehatan dan mampu memerangi banyak masalah kesehatan.
Peppermint adalah ramuan aromatik yang memiliki kegunaan yang luas seperti dikutip dari Zeenews.com berikut ini:
1. Peppermint membantu untuk meningkatkan pencernaan dan membantu mengatasi masalah gas lambung yang berlebihan. Ini menenangkan saluran pencernaan dan membatasi gangguan pencernaan.
2. Daun peppermint mampu membantu meringankan gejala iritasi usus. Cukup satu tetes minyak peppermint yang dilarutkan dalam segelas air bisa membantu Anda untuk menyingkirkan gas.
3. Peppermint juga membantu menyingkirkan sakit gigi yang disebabkan karena akumulasi kuman. Itulah mengapa peppermint banyak digunakan sebagai obat untuk mengobati sakit gigi dan juga merupakan komponen utama dari berbagai jenis pasta gigi.
4. Kehadiran mentol di peppermint efektif dalam penipisan lendir dan menghilangkan dahak. Jadi, ini memberikan bantuan instan dalam memerangi batuk dan hidung tersumbat.
5. Peppermint memiliki aktivitas analgesik dan anti-inflamasi yang dapat membantu nyeri otot dan radang sendi.
6. Bila minyak peppermint dioleskan di dahi bisa meredakan sakit kepala. Minyak peppermint memberikan efek menyegarkan dalam mengatasi stres dan depresi. Ini bekerja dengan baik dalam mengatasi gangguan kecemasan.
7. Peppermint juga berfungsi untuk memberi energi pada sistem kekebalan tubuh dan membantu mencegah sejumlah besar penyakit. Sirkulasi darah akan meningkat dengan penggunaan peppermint secara teratur.
8. Efek pendinginan dari peppermint membantu untuk mengurangi ketombe dan masalah kutu. Pijatlah beberapa tetes minyak peppermint langsung ke kulit kepala rambut Anda untuk mendorong pertumbuhan rambut. Jadi, mulai gunakanlah peppermint jika Anda menginginkan rambut sehat dan indah.
9. Minyak peppermint berfungsi untuk menutrisi sel-sel kulit sehingga kulit terlihat sehat dan bersinar. Karena punya efek menenangkan, peppermint banyak digunakan dalam lip balm banyak dan chapsticks karena mampu menjaga bibir.

http://duniafitnes.com/news/inilah-manfaat-kesehatan-dari-peppermint.html

Manfaat Sehat Jeruk Nipis

Apa yang Anda rasakan saat mengonsumsi buah jeruk? Rasa yang segar dengan luapan semangat tentunya. Kandungan nutrisi buah citrus seperti jeruk telah dikenal di seluruh dunia. Buah jeruk dikenal sebagai buah yang kaya akan flavonoids, salah satu antioksidan yang dapat melindungi tubuh dari penyakit berbahaya seperti kanker dan serangan jantung.
Manfaat-Sehat-di-Balik-Segarnya-Jeruk-Nipis Kandungan flavonoids tertinggi buah jeruk berada di antara kulit dan buahnya yakni pada bagian mesocarp, yang menyerupai spons dan benang berwarna putih. Itulah mengapa bagian ini wajib Anda konsumsi saat Anda mengonsumsi buah jeruk.
Naringenin, adalah salah satu zat aktif yang ada dalam flavonoids yang terkandung dalam seluruh famili jeruk dan tomat. Penelitian menunjukkan bahwa kandungan naringenin tersebut dapat mencegah pertumbuhan tumor dengan cara memperbaiki deoxyribose nucleic acid atau yang akrab disebut dengan DNA .
Sebuah percobaan yang dilakukan pada seekor tikus menunjukkan bahwa kandungan naringenin juga dapat membantu proses pembakaran lemak berlebih dengan cara menstimulasi metabolisme liver (organ hati). Naringenin juga diketahui dapat meningkatkan kadar kolesterol baik (HDL) dan menurunkan kolesterol jahat (HDL).

Jeruk Nipis

Semua famili citrus memiliki manfaat yang cukup besar bagi kesehatan. Salah satu jenis jeruk yang paling sering dikonsumsi adalah jeruk nipis. Meski tidak banyak yang mengonsumsinya secara langsung karena rasanya yang terlalu asam, sari jeruk nipis memiliki khasiat yang hebat bagi kesehatan, khususnya bagi Anda yang sedang mencari pengobatan herbal.
Sari jeruk nipis mengandung minyak limonene dan linalool, flavonoid seperti poncirin, hesperidine, rhoifolin dan naringin. Sedangkan jeruk nipis yang sudah matang memiliki kandungan synephrine dan N-methyltyramine, kalsium, fosfor, besi dan vitamin A, B1, dan C.
Sebagai herbal alami, jeruk nipis berkhasiat untuk meredakan batuk, peluruh dahak (mukolitik), peluruh kencing (diuretik) dan keringat, serta membantu proses pencernaan.
Berikut 5 cara mengolah jeruk nipis menjadi obat herbal seperti dilansir kompas.com
  1. Mengatasi Wasir
    Ambil 10 gr akar pohon jeruk nipis. Cuci bersih lalu rebus dengan air mendidih selama 30 menit dan saring. Minum dalam keadaan hangat tiga kali sehari.
  2. Amandel
    Cuci 3 kulit jeruk nipis. Potong-potong menjadi bagian kecil lalu rebus dengan 2 gelas air mendidih hingga tersisa ¾ nya kemudian saring. Dalam keadaan hangat gunakan air tersebut untuk berkumur, 3-4 kali sehari.
  3. Meredakan Batuk
    Siapkan segelas air hangat. Peras satu buah jeruk nipis dicampur dengan satu sendok makan madu dan sedikit garam, aduk hingga rata dan saring. Minum 2-3 kali sehari untuk meredakan batuk Anda.
  4. Mencegah Bau Badan
    Potong satu jeruk nipis berukuran besar menjadi dua bagian. Olesi bagian dalam jeruk dengan kapur sirih. Oleskan di ketiak setelah mandi. Diamkan selama 5 menit lalu bilas.
  5. Meringankan Radang Tenggorokan
    Potong 3 buah jeruk nipis yang sudah masak lalu peras. Seduh sari jeruk nipis dengan air panas. Tambahkan 1 sendok makan madu murni dan aduk rata. Gunakan ramuan ini untuk berkumur selama 2-3 menit saat air dalam keadaan hangat. Ulangi 3 kali sehari.
http://duniafitnes.com/nutrition/manfaat-sehat-di-balik-segarnya-jeruk-nipis.html

Gejala Infeksi Virus HIV Yang perlu diwaspadai

Hingga saat ini Human Immunodeficiency Virus atau yang kita kenal dengan HIV masih menjadi penyakit mematikan dan belum ditemukan obat untuk menyembuhkannya. Secara umum sulit sekali membedakan gejala infeksi virus HIV dengan penyakit lain. Bahkan pada beberapa kasus, keterlambatan diagnosa penyakit HIV bisa berujung pada kematian.
10-Gejala-Infeksi-Virus-HIV-yang-Sering-Diabaikan Virus HIV ditularkan melalui cairan tubuh seperti sperma, cairan vagina, atau transfusi darah. Virus ini hanya memerlukan waktu maksimal dua bulan sebelum masuk ke dalam tubuh dan menggerogoti sistem pertahanan tubuh kita.
Antara 40-90 persen orang yang terpapar virus HIV pada awalnya akan mengalami gejala seperti flu yang dikenal dengan Acute Retroviral Syndrome disingkat ARS. Namun terkadang gejala HIV tidak dapat terdeteksi bahkan hingga beberapa tahun ke depan pasca terinfeksi virus HIV.
“Karena HIV tidak dapat terdeteksi sejak dini dan apakah tubuh kita terpapar HIV atau tidak maka sangat direkomendasikan untuk melakukan tes laboratorium untuk mengetahuinya. Terutama bagi Anda yang gemar berhubungan seks dengan orang-orang yang berbeda,” ungkap Michael Horberg, MD, Direktur HIV/AIDS for Kaiser Permanente, di Oakland.
Berikut 10 gejala umum virus HIV yang patut Anda waspadai
  1. Demam
    Demam ringan adalah gejala awal yang paling umum terjadi saat seseorang terpapar virus HIV. Demam ringan ini seringkali disertai dengan sakit tenggorokan, kelelahan yang ekstrim, dan pembekakan kelenjar getah bening.
    Demam adalah reaksi dari sistem kekebalan tubuh sebagai akibat dari masuknya virus HIV ke aliran darah dengan jumlah yang berlipat ganda.
  2. Nyeri Otot
    Nyeri otot dan persendian tak hanya dialami oleh orang-orang yang mengalami gejala penyakit hepatitis dan sifilis, tapi juga dirasakan seseorang yang telah terpapar virus HIV. Gejala ini seringkali diabaikan hingga paparan virus HIV benar-benar masuk ke tingkat yang mengkhawatirkan.
  3. Ruam Kulit
    Ruam bisa berupa bercak-bercak kemerahan pada kulit atau benjolan menyerupai jerawat dalam jumlah banyak yang tak sembuh-sembuh. Gejala ini akan muncul jika paparan virus HIV telah mencapai pada tingkat yang lebih parah.
  4. Mual, Muntah, dan Diare
    Antara 30- 60 persen pengidap HIV akan mengalami gejala singkat mual, muntah, dan serangan diare. Selain sebagai gejala HIV tahap lanjut, gejala-gejala di atas juga bisa muncul sebagai efek samping dari terapi pengobatan.
  5. Berat Badan Turun Drastis
    Berat badan turun drastis merupakan gejala tahap lanjut bahwa tubuh telah terinfeksi HIV. Berat badan turun drastis bisa terjadi akibat diare atau kurangnya nutrisi tubuh akibat sering memuntahkan makanan.
  6. Batuk Kering
    Biasanya batuk kering akan terjadi setelah satu tahun terjangkit virus HIV, sekaligus menjadi tanda bahwa penyakit ini semakin memburuk. Penggunaan obat batuk sekali pun tidak dapat meredakan batuk akibat paparan virus HIV.
  7. Perubahan pada Kuku
    Tanda lain dari infeksi HIV adalah perubahan pada kuku seperti penebalan, kuku melengkung, dan perubahan warna seperti kuku menghitam atau muncul garis coklat vertikal atau horisontal dipermukaan kuku.
    “Perubahan kuku ini dapat terjadi akibat infeksi jamur seperti kandida. Mengingat penderita HIV mengalami penurunan sistem kekebalan tubuh, maka jamur tersebut bisa sangat mudah berkembang,” kata Horberg.
  8. Infeksi Jamur pada Mulut
    Infeksi jamur tak hanya menyerang permukaan kuku, tapi juga organ lain seperti mulut. Jika jamur sudah menginfeksi mulut, maka pengidap HIV akan sulit untuk mengunyah dan menelan makanan.
  9. Kebingungan dan Sulit Konsentrasi
    Masalah kognitif bisa menjadi tanda demensia terkait HIV. Selain mengalami kebingungan dan sulit berkonsentrasi, demensia terkait HIV juga dapat mempengaruhi memori dan masalah perilkau seperti mudah marah dan tersinggung. Gejala ini diiringi dengan menurunnya keampuan motoris tubuh seperti menjadi ceroboh, menurunnya kordinasi tubuh, dan bahkan hilangnya kemampuan untuk menulis.
  10. Herpes Genital
    Herpes genital yang terjadi pada penderita HIV umumnya tidak memiliki gejala yang khas. Namun luka yang muncul cenderung lebih besar dan lebih dalam. Penyakit ini lebih banyak menular melalui hubungan kontak kulit dengan penderita, terutama saat berhubungan seks. Umumnya gejalanya adalah timbul bintil-bintil di bagian luar alat kelamin yang bentuknya memerah dan membengkak.
http://duniafitnes.com/health/10-gejala-infeksi-virus-hiv-yang-sering-diabaikan.html